Assalamu’alaikum
Dalam tulisan ini saya
akan berbagi sedikit petualangan kami sekeluarga di pantai nampu.mungkin agak terlambat tapi tak apalah dari pada tidak sama sekali.....
Meskipun ini bukan libur
ataupun hari besar tapi kami bertiga (saya,istri dan anak) bertekad untuk
menuju pantai nampu yang tepatnya berada di desa gunturharjo parang gupito
wonogiri,mungkin awalnya kami tidak berniat untuk pergi kesana,karena kami hanya sekedar untuk menjenguk saudara yang
sakit di baturetno wonogiri ,karena yang di jenguk sudah sehat ,keesokan
paginya kami pun pamit pulang, karena hari masih pagi dan jarak baturetno dan
parang gupito tidak begitu jauh kami pun memutuskan untuk mencoba menuju kesana
,yang katanya di sana terdapat pantai yang bagus yang mungkin namanya terdengar
asing di telinga saya .Tepat pukul 09.00 pagi saya berangkat ,dari batu retno
kearah selatan, tepat di bundaran yang kalau lurus menuju arah pacitan jawa
timur dan saya ambil jalan ke kanan arah
giribelah saya pun mengikuti jalan yang ada, memang kebetulan jalan ini hanya
ada satu jadi tidak akan tersesat ,sesampainya di perempatan besar arah kekiri
menuju pacitan ,ke kanan menuju pracimantoro,saya pun ambil lurus menuju parang
gupito yang jalanya naik,saya pun ikuti jalan yang ada tapi lama kelamaan kok
saya merasa tidak enak karena yang lewat kok cuman saya apa saya salah arah
maklum lah hanya modal nekad tak tahu arah dan kondisi jalan yang cuman
berbekal google map yang kebetulan disinipun tak dapat di gunakan karena
minimnya sinyal, akupun mulai ragu sepeda motor aku hentikan dan kebetulan
didekat saya berhenti ada penjual bensin
eceran , itung-itung sambil menyelam minum air kata pepatah,karena dari solo
saya sudah isi full tangki habis
Rp.20.000 yah saya Cuma isi 1 liter sekalian mau bertanya ,karena kata
orang tua MALU BERTANYA SESAT DI JALAN .Dan bapak penjual bensin pun mengatakan
jalan saya memang betul tinggal ikutin jalan setapak ini nanti akan ketemu
,memang jalan ini tidak bisa di lalui bus besar yangmungkin hanya cukup untuk
lewat satu mobil.Tanpa ragu lagi saya
pun langsung geber motor ku naik gunung lagi dan akhirnya ketemu dengan jalan
yang bercabang yang disitu tertulis petunjuk jalan ambil kanan arah pantai
SEMBUKAN dan kekiri arah NAMPU yang memang niatnya pengin ke nampu yang
langsung aja ambil arah kiri.Setelah menempuh kurang lebih 1setengah jam dari
batu retno kami pun sampai ditempat tujuan oh iya jarak tempuh solo batu retno
2 jam itupun dengan kecepatan 60-70 km/jam maklum lah udah tua, dulu memang
mudanya pembalap liar….hehehe(walah malah ngelantur…).Sesampainya di tempat,
kelelahan kami pun ter bayar dengan keindahan pantai nampu yang mungkin masih
jarang dikunjungi wisatawan karena di tempat ini masih di kelola penduduk
setempat terlihat dari minimnya penjual dan tidak adanya penjaga pantai jadi
memang harus extra hati-hati.untuk menuju pantai kita harus menuruni bukit tapi
jangan takut karena sudah disiapkan tangga berundak yang terbuat dari semen
yang mungkin di bangun oleh penduduk setempat .sampai di pantai langsung aja
nyebur kelaut tapi sayang agak menjorok kedalam dasar pantai sudah di penuhi
batu karang jadi berhati –hati jika mau berenang ,karena tidak seperti di
teleng ria yang pantainya di dominasi oleh pasir(bahasa apa lagi ni nggak
mudeng aku)di penuhi pasir,yang memang kebetulan 2 minggu sebelumnya saya
sempat pergi kesana ,biasalah pemburu ujung daratan……hehehe.langsung aja deh
narsis
sebelah kanan pantaipemandangan dari atas
maaf jika gambarnya kurang bagus maklumlah cuma jepretan dari kamera ponsel ,ponselnya jadul lagi ...hehehe.
untuk menghemat jarak tempuh baiknya lewat pracimantoro bisa memangkas waktu hingga 1jam.
mugkin hanya ini yag bisa saya ceritakan ,mungkin bisa membantu teman-teman yang lagi bingung mencari tujuan berlibur.
wassalam
No comments:
Post a Comment
Pembaca yang baik akan selalu meninggalkan komentar